Efektivitas Terapi Penghambat Pompa Proton pada Anak dengan Otitis Media Kronik: Sebuah Laporan Kasus Berbasis Bukti

  • Joanna Erin Hanrahan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
  • Nabilla Calista Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia
  • Sabda Ardiantara Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia
  • Ratna Dwi Restuti Departemen Telinga, Hidung, Tenggorok, Bedah Kepala Leher, Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia/Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo
  • Nina Irawati Departemen Telinga, Hidung, Tenggorok, Bedah Kepala Leher, Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia/Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo
  • Elvie Zulka Kautzia Rachmawati Departemen Telinga, Hidung, Tenggorok, Bedah Kepala Leher, Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia/Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo
Kata Kunci: Penghambat pompa proton, Otitis media kronik, Reflux laringofaringeal

Abstrak

Pendahuluan: Di Indonesia, 82% anak dengan otitis media mengalami otitis media kronik (OMK). OMK memiliki angka rekurensi yang tinggi dan bersifat multifaktorial, salah satunya akibat refluks asam lambung. Terapi proton pump inhibitor (PPI) telah digunakan untuk mengobati refluks asam lambung dan didapatkan hasil yang baik. Tujuan: Melaporkan satu kasus anak dengan OMK dan laryngopharyngeal reflux (LPR) yang mendapatkan terapi PPI. Tinjauan literatur berbasis bukti dilakukan untuk mengevaluasi efektivitas terapi PPI pada pasien dengan OMK dan LPR.
Metode: Penelusuran literatur dilakukan pada 3 database. Telaah kritis menggunakan pedoman Oxford Center for Evidence Based Medicine tahun 2011.
Hasil: Setelah mennyortir duplikasi dan skrining artikel sesuai kriteria inklusi dan eksklusi, didapatkan satu artikel. Artikel tersebut valid dan aplikabel, tetapi terapi PPI tidak memberikan perubahan klinis yang signifikan karena berbagai alasan.
Kesimpulan: Berdasarkan telaah kritis, terapi PPI pada pasien dengan OMK tidak memberikan perbaikan klinis yang signifikan seperti menghentikan sekret telinga tengah, tetapi pada kasus kami, terapi PPI dapat memberikan perbaikan klinis dan sejalan dengan studi eksperimental sebelumnya. Oleh karena itu, terapi PPI dapat dipertimbangkan pada anak dengan OMK.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2024-01-27
Viewer: 109 times
PDF (English) downloaded: 104 times