Hubungan Rasio SpO2/FiO2 dengan Rasio PaO2/FiO2 Pada Pasien Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS) di ICU RSUP H. Adam Malik

  • Agus Pramono Program Pendidikan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif, Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Medan
  • Andriamuri Primaputra Lubis Departemen Anestesiologi dan Terapi Intensif, Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Medan
  • Muhammad Ihsan Departemen Anestesiologi dan Terapi Intensif, Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Medan
Kata Kunci: ARDS, Rasio SpO2/FiO2, Rasio PaO2/FiO2

Abstrak

Pendahuluan: Rasio PaO2/FiO2 (P/F) merupakan pilihan utama untuk menilai suatu ARDS dengan metode invasif yang membutuhkan pengambilan sampel analisis gas darah (AGD). Rasio SpO2/FiO2 (S/F) dapat digunakan sebagai alternatif parameter oksigenasi non-invasif pada pasien ARDS. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara rasio SpO2/FiO2 dengan rasio PaO2/FiO2.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan metode penelitian cross-sectional untuk mengamati hubungan antara rasio SpO2/FiO2 dengan rasio PaO2/FiO2 pada pasien ARDS. Total sampel adalah sebanyak 29 pasien ICU terintubasi dengan diagnosa ARDS. Penelitian ini mengeksklusikan pasien dengan gangguan jantung kongestif, anemia dan tekanan darah sistol kurang dari 90 mmHg.

Hasil: Pada penelitian ini dilaporkan terdapat hubungan positif antara nilai rasio PaO2/FiO2 dan SpO2/FiO2 dengan koefisien hubungan sebesar 0,955 dan nilai p=0,001. Didapatkan hubungan antara rasio S/F dengan rasio P/F dalam menilai tingkat keparahan ARDS dengan nilai p kurang dari 0,05.

Kesimpulan: Penilaian analisis rasio SpO2/FiO2 dan rasio PaO2/FiO2 memiliki hubungan sehingga dapat digunakan sebagai prediktor suatu ARDS.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2024-11-06
Viewer: 48 times
PDF downloaded: 32 times